Halo, selamat datang di artikel jurnal kami! Kali ini kita akan membahas tentang salah satu kisah legenda dari Sunda yang tak hanya menarik untuk dibaca namun juga sarat dengan pesan moral yang bisa dijadikan pedoman hidup. Ya, legenda Sangkuriang. Siapa yang tidak mengenal cerita ini?
1. Cerita Legenda Sangkuriang
Cerita legenda Sangkuriang bercerita tentang seorang pemuda tampan dan gagah bernama Sangkuriang yang jatuh cinta pada seorang gadis cantik bernama Dayang Sumbi. Namun, Sangkuriang tidak tahu bahwa Dayang Sumbi adalah ibunya sendiri yang telah terpisah darinya sejak kecil.
Sangkuriang sama sekali tidak menyadari hubungan darah mereka. Ia terus berusaha dan berupaya untuk merebut hati Dayang Sumbi dengan segala cara. Namun, Dayang Sumbi menolak cintanya.
Sangkuriang yang tidak dapat menerima penolakan Dayang Sumbi kemudian memberontak dan melawan ibunya. Maka, Dayang Sumbi memberikan sebuah syarat sulit untuk Sangkuriang agar dapat menjadi pasangannya. Syarat tersebut adalah membangun sebuah danau besar dan perahu di atasnya dalam waktu satu malam.
Meskipun Sangkuriang memiliki kekuatan yang luar biasa, ia tidak dapat melaksanakan syarat Dayang Sumbi tersebut. Maka, Sangkuriang meminta bantuan makhluk halus yang bernama Buta Kala untuk membantunya menyelesaikan tugas tersebut.
Buta Kala yang merasa terkecoh dengan Sangkuriang kemudian memberitahu Dayang Sumbi bahwa perahu tersebut telah selesai dibangun. Setelah mengetahui hal tersebut, Dayang Sumbi mengumpulkan para penghuni desa untuk meminta bantuan. Mereka kemudian membuat keributan besar-besaran yang membuat Ayam jantan yang ditunggangi oleh Sangkuriang terbang dan merusak perahu itu.
Amukan Sangkuriang kemudian membuat desa itu menjadi kota kecil yang kini dikenal sebagai Bandung. Dan danau yang ia buat menjadi sebuah danau yang kini dinamakan Danau Bandung.
2. Pesan Moral Sangkuriang
2.1. Jangan Menyerah pada Penolakan atau Kegagalan
Sangkuriang tidak menyerah meskipun Dayang Sumbi menolak cintanya. Ia terus berusaha bahkan dengan cara-cara yang salah. Namun, hal ini mengajarkan kepada kita bahwa kegagalan atau penolakan bukanlah akhir dari segalanya. Kita harus terus meraih keberhasilan dengan cara yang baik dan benar.
2.2. Kreatif dalam Mencari Solusi
Sangkuriang meminta bantuan Buta Kala saat ia tidak bisa menyelesaikan perintah Dayang Sumbi. Ini mengajarkan kita untuk kreatif dan terus mencari solusi saat menghadapi masalah. Tidak selalu harus kita kerjakan sendiri, terkadang kita butuh bantuan orang lain agar kita dapat menyelesaikan tugas atau masalah tersebut dengan lebih mudah.
2.3. Tidak Mengabaikan Syarat atau Aturan
Syarat yang diberikan oleh Dayang Sumbi sebenarnya tidak sulit dilakukan, namun Sangkuriang mengabaikan aturan tersebut dan mencari cara lain. Ini mengajarkan kita untuk selalu memahami aturan dan tidak mengabaikannya. Karena, aturan tersebut dibuat untuk kepentingan kita semua.
2.4. Tidak Berbuat Curang
Sangkuriang mencoba untuk berbuat curang dengan meminta bantuan makhluk halus. Ini mengajarkan kita untuk tidak berbuat curang dalam segala hal. Karena, kita tidak akan pernah meraih sukses dan kebahagiaan jika kita berbuat curang.
2.5. Menghargai Lingkungan
Cerita Sangkuriang juga mengajarkan kita untuk menghargai lingkungan. Karya Sangkuriang berupa danau dan perahu tersebut merusak alam sekitar. Ini mengajarkan kita untuk selalu memikirkan dampak dari setiap tindakan yang kita lakukan pada lingkungan di sekitar kita.
3. FAQ tentang Pesan Moral Sangkuriang
| No. | Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|---|
| 1. | Apa itu Sangkuriang? | Sangkuriang adalah tokoh dalam legenda Sunda yang terkenal dengan cerita pembuatan Danau Bandung dan kota Bandung. |
| 2. | Apa pesan moral dari Sangkuriang? | Pesan moral dari Sangkuriang terdiri dari jangan menyerah pada penolakan atau kegagalan, kreatif dalam mencari solusi, tidak mengabaikan syarat atau aturan, tidak berbuat curang, dan menghargai lingkungan. |
| 3. | Apakah Sangkuriang berhasil membangun perahu? | Tidak, Sangkuriang tidak berhasil membangun perahu karena perahu tersebut dihancurkan oleh ayam jantan yang ditungganginya. |
Demikianlah artikel jurnal tentang pesan moral Sangkuriang. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua dan mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman dan keluarga agar mereka juga bisa mendapatkan manfaatnya. Terima kasih telah membaca!